BLT Dana Desa di Wajo "Pecah Telur", Abbatireng Bagikan Jumat Ini Perdana



Penulis: Abdul Wahab Dai

WAJO-Proses penyaluran bansos BLT Dana Desa 2023 di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan akhirnya "pecah telur" dengan tampilnya Desa Abbatireng di Kecamatan Gilireng sebagai yang tercepat menyalurkan BLT 2023 pada hari ini Jumat (24/02/2023) kepada 30 KPM hasil Musyawarah Desa Khusus pada akhir tahun lalu.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya Rabu selumbari (22/02/2023) terdapat 3 desa yang telah salur Dana Desa 2023 Tahap I-nya ke RKD yakni Arajang, Abbatireng, dan Polewalie, ketiganya di Bumi Cakkuridie.

Rupanya Desa Abbatireng mendahului dua desa lainnya dan menjadwalkan penyaluran BLT Triwulan I (Januari, Februari, Maret) siang ini di Balai Desa Abbatireng.

H. Andi Sampewali, Kepala Desa Abbatireng menghaturkan ucapan terima kasih kepada Pendamping Lokal Desa yang sudah mendampingi Pemerintah Desa mulai dari perencanaan sampai pelaksanaan hingga Penyaluran BLT Triwulan I ini di tahun 2023 menjadikan Abbatireng yang pertama melaksanakan penyaluran BLT di Kabupaten Wajo.



Camat Gilireng Andi Muhammad Al-Fatih mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Desa Abbatireng yang sudah melaksanakan penyaluran BLT Triwulan Pertama Tahun 2023 lebih cepat.

Tampak hadir pada acara ini Kasi PMD Kecamatan Gilireng, Babinsa Abbatireng, Anggota BPD Abbatireng, Pendamping Desa Kecamatan Gilireng dan PLD Abbatireng.

Saat ini desa-desa di antero Indonesia diberi peluang memperebutkan Dana Desa Tambahan 2023 di mana kini Dana Desa 2023 terdiri dari:

1. Alokasi Dasar, 2. Alokasi Formula, 3. Alokasi Afirmasi 4. Alokasi Kinerja (desa terpilih), dan 5. Tambahan Dana Desa (pada Semester II berdasarkan kemajuan (Inggris:progress) atau prestasi penyaluran Dana Desa).

Poin 5 ini tidak ada pada tahun-tahun sebelumnya. Keterangan ini didapat oleh media ini dalam video kanal YouTube "Sosialisasi PMK Nomor 201/PMK.07/ tentang Pengelolaan dan Penggunaan Dana Desa TA 2023".

Desa yang besaran Dana Desa-nya turun, masih ada peluang menambah Dana Desa-nya dengan penetapan dan penyaluran anggaran tepat waktu dan lebih cepat.

"Makanya saya mendorong desa-desa dampingan saya agar mengakselerasi proses-proses di desa agar kita memiliki peluang mendapat Dana Desa Tambahan 2023 ini jika kita dapat melakukan proses lebih awal dan tepat waktu," kata Baso Made Ali, PLD Kecamatan Gilireng. 

Penjelasan tentang Dana Desa Tambahan 2023 ini muncul di kanal YouTube tersebut pada sekitar menit ke (1:47). Dalam video itu disebutkan Dana Desa Tambahan 2023 memiliki syarat untuk diraih yakni:

1. Semakin cepat APBDesa 2023 ditetapkan. 2. Semakin cepat Dana Desa 2023 disalurkan.

Kini desa-desa secara nasional sebagian besar sudah menetapkan APBDesa 2023 mereka.



Dalam bahan tayang berformat Power Point Presentation "Kebijakan Pengelolaan Dana Desa Tahun 2023" oleh DJPK Kemenkeu RI yang sampai ke media ini tertulis pagu indikatif nasional Dana Desa 2023 sebesar Rp68.000.000.000.000,00 (dialokasokasikan pada tahun 2022) untuk empat jenis alokasi ditambah Rp2.000.000.000.000,00 yang dialokasikan pada tahun berjalan 2023.

Jadi Rp68 triliun dialokasikan sebelum penetapan APBDesa 2023 dan Rp2 triliun pada semester II tahun 2023. Jadi total pagu nasional Dana Desa 2023 adalah Rp70 triliun.

Dua triliun rupiah inilah yang diperebutkan oleh 74.954 desa di Indonesia dari 74.961 desa yang ada (7 desa tidak menerima Dana Desa 2023 dengan alasan tertentu).

"Desa-desa seyogyanya berkompetisi melakukan tahapan dengan tepat waktu. Kali aja dapat rezeki nomplok berupa Dana Desa tambahan!," kata Baso Untung, panggilan akrab Baso Made Ali.

FOTO: Penyaluran BLT Dana Desa Triwulan I 2023 (Januari, Februari, dan Maret) di Balai Desa Abbatireng siang ini (Jumat, 24/02/2023). Sumber: Pemdes Abbatireng

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "BLT Dana Desa di Wajo "Pecah Telur", Abbatireng Bagikan Jumat Ini Perdana"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel