Keera: Vaksinasi Rendah, Relawan COVID-19 Akan Intens Ajak Warga
WAJO-Menyusul data angka serapan Vaksinasi COVID-19 yang masih rendah di Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, para anggota Tim Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 Desa yang secara tertulis disebut sebagai Tim Relawan Aman COVID-19 di sembilan desa se-Kecamatan Keera, akan mencoba turun ke gelanggang dengan pendekatan persuasif mengajak warga desa untuk divaksin.
Demikian salah satu poin kesepakatan yang diambil dalam rapat koordinasi yang diikuti oleh berbagai pihak, Selasa, 9 November 2021 ini.
Rapat dipimpin oleh Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Keera Muhammad Asri, Sos., M.Si. Tampak hadir Aipda Asri Lestaluhu, S.H., M.H., Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (Ka SPKT) dari Kepolisian Sektor Keera dan Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Keera Ruslan, S.Kep., Ns., M. Kes.
Beberapa kepala desa yang hadir juga memberikan sumbang saran dalam usaha mencapai kekebalan kelompok pada masa Pandemi ini di Bumi Masiang.
"Jadi kita akan menurunkan Satgas COVID-19 masing-masing desa untuk mencoba mengajak penduduk desa untuk divaksin. Pendekatan dari pintu ke pintu akan coba kita lakukan," demikian Sekcam Keera kepada media ini setelah Rapat.
Pada tahun pertama Pandemi (2020) tim bernama Tim Relawan Desa Lawan COVID-19, namun pada tahun kedua (2021) menjadi Tim Relawan Aman COVID-19.
Struktur Relawan di-SK-kan oleh Camat Keera yang terdiri dari Kepala Desa sebagai Ketua Relawan dan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sebagai Wakil Ketua Relawan.
Para anggota Relawan terdiri dari para Perangkat Desa, Anggota BPD, Kepala Dusun, Ketua RT, Pendamping Lokal Desa (PLD), Pendamping Program Keluarga Harapan, Bidan Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Karang Taruna, Ketua TP PKK.
Sementara dalam struktur Relawan, Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkantibmas) Desa, Bintara Pembina Desa (Babinsa) serta Pendamping Desa (PD) disebut sebagai Mitra Relawan.
Pada setiap hari pasar, lanjutnya, Relawan akan berada di sekitar gerai Vakninasi Keliling untuk pendekatan-pendekatan persuasif dan manusiawi.
Para Relawan juga akan mensosialisasikan pemberlakuan sanksi bagi masyarakat yang menolak Vaksinasi. "Sosialisasi ini akan akan dilakukan melalui pelantang-pelantang suara di pasar-pasar dan di pelosok-pelosok desa," demikian Sekcam Keera.
Media ini mencatat ada dua pasar di Kecamatan Keera, yakni Pasar Keera di Kelurahan Ballere dan Pasar Longka di Desa Inrello yang berstatus pasar rakyat.
UPTD Puskesmas Keera sendiri telah menjadwalkan titik-titik vaksinasi di sekolah-sekolah dan madrasah-madrasah menengah.
"Kami akan menjadwalkan juga titik vaksinasi di dusun-dusun,' kata Ruslan. Salah seorang kepala dusun di Desa Awo menyambut baik jadwal ini, namun meminta agar jadwal diberitahukan ke dirinya sebagai kepala dusun tiga hari sebelum Hari H agar, katanya, ada waktu yang leluasa untuk menyebar informasi kepada warganya.
Asri Lestaluhu yang mewakili Kepala Polsek Keera menyatakan kesiapan korpsnya menyukseskan peningkatan serapan vaksinasi COVID-19 untuk mencapai kekebalan kolompok.
Sekcam Keera Muhammad Asri mengatakan Tim Relawan seluruh Desa akan turut melakukan pendekatan persuasif kepada para pengunjung pasar dan pedagang ritel di pasar dengan mendatangi lapak-lapak, kios-kios dan lods-lods yang ada di Pasar Keera dan Pasar Longka.
Para Relawan sendiri telah dibekali Rompi sebagai atribut Relawan.
Rapat Koordinasi yang berlangsung di Aula Kantor Camat Keera ini dihadiri perwakilan dari BPP Keera, KUA Keera, Korwil Pendidikan Keera, PPL Perikanan Keera dan UPT Dinsos P2KBP3A Keera.
Laporan Abdul Wahab Dai
0 Response to "Keera: Vaksinasi Rendah, Relawan COVID-19 Akan Intens Ajak Warga"
Post a Comment