Merasa Dirugikan, Asrikal Berharap Tidak Ada Korban Penipuan



WAJO-Asrikal, sesungguhnya adalah seorang operator Dapodik SMAN 12 Wajo yang dahulu bernama SMAN 1 Keera di Kecamatan Keera, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.


Di dalam dunia pendidikan dewasa ini  Asrikal tergolong tenaga kependidikan, dulu disebut staf tata usaha, bukan guru. Guru sendiri dewasa ini disebut tenaga pendidik.


Asrikal dikenal sebagai tenaga kependidikan yang periang dan tinggal di Longka, Desa Inrello pada kecamatan yang sama.


Ketika dihubungi oleh media ini Asrikal merasa dirinya sangat dirugikan dengan pencatutan namanya. "Semoga tidak ada korban," harapnya dari ujung telepon.




Dalam upaya kejahatan penipuan daring yang dilancarkan oleh seorang penipu, penelepon menggunakan nama Asrikal dan menyebut dirinya guru SMAN 12 Wajo. "Saya Asrikal, gurunya SMA 12," demikian secuplik rekaman percakapan yang beredar luas pekan ini.


Tiga hari setelah beredarnya rekaman percakapan antara penipu dengan orang tua pelajar (bahkan pelajar)  dengan pelaku upaya penipuan daring yang mendaku sebagai Asrikal, guru SMAN 12 Wajo, Kepolisian Sektor Keera telah menerima laporan.


Para pewarta yang mencoba menghubungi Kepala Polsek Keera Iptu Muhammad Hatta, S.H. malam ini mendapatkan keterangan bahwa laporan kasus ini sudah diterima oleh Polsek.


"Kami akan memanggil beberapa orang besok untuk penyelidikan lebih lanjut" kata Muhammad Hatta.


Nomor telepon yang digunakan dalam kasus ini pun sudah dikirim ke pihak  IT. 


Hatta melanjutkan bahwa dirinya sudah berkoordinasi dengan Kepolisian Resor Wajo dengan adanya laporan yang sama di Jalan Lembu Sengkang.


Sampi saat ini Asrikal, Operator Dapodik yang namanya dicatut masih syok bercampur berang dengan peristiwa ini yang mencemarkan namanya.


Dalam menjalankan tugasnya seorang Operator Dapodik adalah nyawa sekolah menyangkut berbagai laporan dan data pelajar serta data satuan pendidikan yang harus dikirim atau diunggah dengan perangkat teknologi informasi.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Merasa Dirugikan, Asrikal Berharap Tidak Ada Korban Penipuan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel